Umat Hindu baru saja merayakan hari keagamaan yang sangat penting. Namanya Hari Raya Saraswati, hari peringatan turunnya ilmu pengetahuan dari Tuhan YME kepada umat manusia. Dengan adanya ilmu pengetahuan, kegelapan dan kebodohan menjadi terusir karena disusul dengan terbitnya cahaya yang menyinari dunia. Keadaanya diterang-benderang.
Hari raya Saraswati tahun ini, jatuh pada Sabtu, 22 Oktober 2022. SMK Negeri 1 Singaraja merayakan perayaan hari raya tersebut. Persiapan untuk merayakan hari raya Saraswati itu disambut dengan penuh semangat dan antusias. Dilakukan sejak sehari sebelumnya, yakni Jumat 21 Oktober 2022. Seluruh warga sekolah, baik parasiswa,maupun guru dan pegawai melakukan persiapan dengan penuh antusias. Beberapa persiapan dilakukan seperti pembuatan pajegan, latihan menari, latihan tabuh, dan ngewastrain Padmasana sekolah.
Yang sangat menarik pada hari raya Saraswati itu adalah salah satu siswi yang berasal dari Papua turut ikut menari bersama para penari yang lain, yaitu menarikan tari Rejang Sari. Ia mengungkapkan bahwa ia sangat senang dan bangga karena dapat berpartisipasi dalam merayakan hari turunnya ilmu pengetahuan tersebut. “Saya sangat bangga karena saya bisa tampil pada hari raya Saraswati.” Ucap siswi yang bernama Jeklin Petersina Kami tersebut.
Upacara perayaan hari raya Saraswati adalah sangat penting bagi warga sekolah, khususnya bagi para siswa, guru, dan pegawai yang beragama Hindu. Sangat bersyukur upacara itu berjalan dengan baik dan lancar, tidak ada hujan dan matahari bersinar begitu terang.
Pada hari yang berbahagia itu, kepala sekolah IWayan Gunastra, S.Pd., M.Pd. mengungkapkan kesan dan pesannya terhadap acara perayaan hari raya tersebut. “Perayaan hari raya Saraswati berjalan dengan baik. Antusias warga sekolah, siswa, dan guru sangat luar biasa. Dari awal pelaksanaan sudah disiapkan secara baik hingga akhir upacara. Semoga upacara Saraswati dan upacara-upacara yang lainnya perlu dimaknai secara jelas oleh warga sekolah, sehingga kita semakin kuat untuk bisa memegang agama kita dan keyakinan kita.Semoga pada upacara berikutnya kita bisa ditingkatkan lagi. Kemudian peran warga sekolah lebih meningkat lagi,”tandasnya. (KadekBianka Christina, X AKL A)